BUTUH BANTUAN POLISI POLRES MAJALENGKA HUBUNGI KAMI 110 ,0233-281221 ATAU SMS 9123 .

Kamis, 14 Juli 2016

OPERASI PEKAT LODAYA POLRES MAJALENGKA


https://youtu.be/JgjhZL_bjBk

pada hari rabu tanggal 8 juni 2016 Jam 21.00 wib Unit PPA Polres Majalengka beserta 9 personil Satpol PP dan 2 personil TNI sesuai surat perintah nomor: sprin/604/vi/2016 tentang pelaksanaan operasi pekat lodaya 2016 dengan sasaran prostitusi, hotel/penginapan dan rumah kos pada bulan suci Ramadan 1437 Hijriah.

Kapolres Majalengka AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID, S.Ik melalui Kanit PPA Sat Reskrim IPDA NOVITA RINDI PRATAMA, S.T.K, mengatakan dari pelaksanaan operasi pekat lodaya 2016, dengan sasaran prostitusi, hotel/penginapan dan rumah kos yang di laksanakan di wilayah hukum Polres Majalengka.

Pihaknya menyisir sejumlah Tempat dengan sasaran lainnya yaitu kartu identitas, senjata tajam (sajam), senjata api (senpi), minuman keras (miras), dan obat-obatan terlarang serta penyakit masyarakat lainnya.

Razia yang melibatkan personel gabungan tersebut, Petugas berhasil mengamankan terdapat 3 wanita yang sedang duduk di warung kopi samping penginapan Enggal Kadipaten yang diduga sebagai penghubung PSK, dan Petugas di Hotel Libra Dawuan mengamankan 1 pasangan si pria mengaku bahwa pasangan tersebut adalah istrinya, namun pada saat ditanya surat nikah, mereka tidak bisa menunjukannya. Dan diketahui pasangan tersebut suami istri namun mereka menikah secara sirih.

Petugas kemudian bergerak ke tempat lain di tempat karaoke Adi Karya Intertaiment Jatiwangi mengamankan 4 pria dan 6 wanita ditempat tersebut petugas juga merazia pengunjung yang tidak membawa tanda pengenal seperti KTP.

Kanit PPA Sat Reskrim IPDA NOVITA RINDI PRATAMA, S.T.K, mengatakan “Petugas gabungan pada hari rabu 8 juni 2016 melaksanakan Operasi di Wisma Puspa Indah Cigasong Nihil, Hotel Tidar Majalengka Nihil, Hotel Putrajaya Munjul Nihil, Penginapan Enggal Kadipaten terjaring 3 orang, Hotel Libra Dawuan terjaring 1 pasang, dan di tempat karaoke Adi Karya Intertaiment Jatiwangi terjaring 4 Pria 6 Wanita.”

“Selanjutnya, pasangan dan warga yang terjaring di Mapolres Majalengka mereka didata, dan warga yang tidak memiliki atau membawa KTP akan dilakukan tipiring. Setelah itu dipulangkan sebelumnya diberikan pembinaan untuk tidak mengulangi perbuatannya.”


“Operasi Pekat dilakukan guna untuk memberi rasa aman dan nyaman dalam menjalan ibadah Ramadan,” Pungkas IPDA NOVITA RINDI PRATAMA, S.T.K

Tidak ada komentar:

Posting Komentar