POLRES MAJALENGKA - Kepolisian Resort
Majalengka akan memberlakukan rekayasa arus lalu lintas atau Car Free Night
jelang malam pergantian tahun 2015-2016, di Jalan protokol KH Abdul Halim
Majalengka dan sekitar alun-alun Kabupaten Majalengka, sebagai titik sentral
pusat keramaian malam tahun baru.
“Car Free Night akan menutup jalur yang menghubungkan
Kadipaten-Cigasong di jalan KH Abdul Halim sekitar alun-alun,” kata Kapolres
Majalengka AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID , S.Ik, Kamis (31/12).
Kapolres
Majalengka AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID, S.Ik, menjelaskan, penutupan jalur
atau Car Free Night untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan di kawasan
Alun-alun Majalengka pada pergantian malam tahun baru.
“Prinsipnya, rekayasa jalur yang melewati Alun-alun Majalengka
sama seperti Car Free Day hari libur atau Minggu. Sekarang juga sama, khusus
untuk menyambut detik-detik pergantian tahun baru nanti, kami tutup jalur yang
melintasi Alun-alun Majalengka. Sehingga dari bunderan Munjul sampai lampu
merah Abok akan steril dari kendaraan, baik roda dua maupun roda empat dan
sudah dikoordinasikan dengan para stakeholder,” jelas AKBP
Yudhi.
Ia
memprediksi, pada malam pergantian tahun terjadi kepadatan di sejumlah ruas
titik jalan utama yang menimbukan kemacetan, termasuk Jalan KH Abdul Halim.
Kapolres
Majalengka AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID, S.Ik, menambahkan, Car Free Night ini
sebagai solusi kemacetan yang biasa terjadi jelang malam Tahun Baru. Satlantas
akan mengambil kebijakan melakukan pengalihan arus untuk bisa mengurai
kemacetan. Jika Jalan KH Abdul Halim ditutup, maka akan diberlakukan sistem
jalur satu arah, yaitu kendaraan dari arah barat akan diarahkan dari bunderan
Munjul ke Jalan Pemuda-Satari-Pesantren-Kehutanan-Pertanian-Kesehatan hingga
simpang empat Abok.
Ia
menambahkan, rekayasa lalu-lintas untuk dari arah timur, pengalihan arus akan
dilihat lebih dulu sejumlah jalur alternatif yang akan digunakan. Sebab,
belajar dari tahun-tahun sebelumnya, dua ruas jalan utama seperti dari arah
Rajagaluh dan Talaga, lebih sering dipadati kendaraan yang hendak masuk ke
dalam kota.
“Kita juga akan kurangi volume kendaraan yang masuk dalam kota.
Jadi bagi pengguna jalan dari arah timur yang akan merayakan pergantian tahun
menuju Alun alun Majalengka, kami akan arahkan kendaraan baik roda dua maupun
roda empat dari Jalan Pasar lama ke Jalan Gerakan Koperasi. Sementara bagi
kendaraan yang hendak menuju Kadipaten dan Bandung, maka kami arahkan dari Tugu
Cigasong ke arah utara menuju jalan lingkar Baribis-Panyingkiran,”jelasnya.
Ia
mengungkapkan Car Free Night, penutupan jalur KH Abdul Halim untuk kendaraan,
tepat pada 31 Desember 2015 dimulai sekitar pukul 18.00 WIB dan baru dibuka
kembali pada 1 Januari 2015.
“Potensi kemacetan perayaan pergantian tahun kali ini akan
mengalami peningkatan ketimbang tahun lalu, Car Free Night ini untuk mengurangi
kemacetan sehingga masyarakat bisa tenang dan nyaman dalam merayakan
detik-detik pergantian malam tahun tahun 2016,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar