BUTUH BANTUAN POLISI POLRES MAJALENGKA HUBUNGI KAMI 110 ,0233-281221 ATAU SMS 9123 .

Kamis, 04 Februari 2016

MAHASISWA PTIK 67 SOSIALISASIKAN KESELAMATAN LALU LINTAS







POLRES MAJALENGKA - Kamis 4 Pebruari 2016 Jam 09.30 Wib, Puluhan mahasiswa perguruan tinggi ilmu kepolisian (PTIK) Jakarta melakukan sosialisasi keselamatan lalu lintas dan prosedur pengendara di desa cikoneng kec. Sukahaji kab. Majalengka.



Acara tersebut dihadiri Kabag Ops KOMPOL JOHNSON MADUI, SH, Kasat Lantas AKP IIM ABDUROHIM, SH, Kanit Laka Sat Lantas IPTU SUHENDI, SH, Kapolsek Sukahaji AKP MOHADI, KBO JEMIRAN, SH, Mahasiswa PTIK 67 didampingi Paping KOMBES POL Drs. UNTUNG SUDARTO, diikuti muspika, kuwu, toga, tamas, serta para pelajar.


Paping Kombes Pol Drs. UNTUNG SUDARTO mengatakan tujuan diadakannya sosialisasi ini untuk melakukan pengabdiannya kepada masyarakat atas ilmu yang telah diperolehnya.

Ia mengemukakan, dalam pertemuan tersebut pihaknya ingin menyampaikan bagaimana etika berlalu lintas, dampaknya, guna menekan tingkat kecelakaan terutama di Kabupaten Majalengka, teruma masyarakat desa cikoneng kec. Sukahaji kab. Majalengka bisa taat kepada peraturan lalulintas.

"Kegiatan ini sangat baik, apalagi diberikan kepada masyarakat, apalagi sangat baik bagi para pelajar sekolah yang selalu untuk berangkat ke sekolah menggunakan kendaraan, terutama sepeda motor. Terutama anak yang sudah wajib mempunyai umur yang cukup, diharapkan untuk mempunyai SIM." katanya.


Kabag Ops KOMPOL JOHNSON MADUI, SH memberi himbauan dan arahan kamtibmas agar dalam bermasyarakat selalu menjaga kerukunan sehingga situasi Kamtibmas tetap terjaga dan antisipasi gerakan radikal terorisme dan bahaya akibat menggunakan narkoba.




Dalam Sosialisasi tersebut masyarakat serta para pelajar diberikan arahan sebelum mengemudi di jalan raya dengan langkah-langkah pengecekan kelengkapan kendaraan yang akan dikendarai.

"Kelengkapan kendaraan sangat perlu diperhatikan karena salah satu penyebab dari kecelakaan lalu lintas itu adalah kurang lengkapnya kelengkapan pada kendaraan dan juga menyalahi aturan lalu lintas," katanya.

Sementara itu menurut salah satu pelajar Raka Agra mengaku senang dengan adanya kegiatan ini karena menambah wawasan siswa dalam berkendara di jalan raya.

"Untuk seberapa canggih kendaraan, dari berbagai macam merk sepeda motor dan memiliki kecepatan (CC) yang berbeda-beda, tidak menjamin bisa selamat dari resiko berkendara, maka dari itu tetap harus menanggulanginya dengan tetap harus menggunakan helm SNI untuk keselamatan dan juga kelengkapan lainnya saat berkendara," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar