POLRES MAJALENGKA - Sistem keamanan lingkungan (Siskamling), harus
kembali digalakkan. Sistem keamanan yang melibatkan langsung masyarakat ini
dinilai akan mampu mencegah munculnya tindak kejahatan, termasuk aksi teror.
Siskamling juga menjadi upaya deteksi dini terhadap keberadaan pihak-pihak yang
tidak bertanggungjawab.
Kapolres Majalengka, AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID, S.Ik mengatakan “Sudah
saatnya siskamling kembali digalakkan. Siskamling ini akan menjadi alat
deteksi dini munculnya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat,termasuk
pelaku teror,”.
Dengan digalakannya kembali Siskamling, masyarakat akan memiliki
kewaspadaan, tidak sampai lengah oleh tindak kriminalitas sehingga Kabupaten
Majalengka tetap aman.
“Majalengka harus bisa lebih
aman dari saat ini, karena itu kegiatan siskamling jangan sampai pudar,” pintanya.
Selain itu Kapolres meminta kepada para camat, lurah, serta kepala desa
untuk memperketat pengawasan terhadap warganya, dan mengecek identitas mereka,
terutama untuk warga yang tinggal di rumah kontrakan dan tempat kos.
“Keberadaan pelaku kerusuhan
termasuk terorisme sulit dideteksi, karena berbaur dengan masyarakat yang mulai
kurang peduli terhadap keamanan lingkungan,” katanya.
Pada saat yang lalu pada hari senin 16 mei 2016. Salah satu pos Siskamling
di blok paseureuhan RT.001/RW.006 Desa Sutawangi Kecamatan Jatiwangi Kabupaten
Majalengka, dinilai tim Polda Jawa Barat untuk diikut sertakan dalam lomba
sisposkamling tingkat Polda Jabar tahun 2016.
“Berharap Pos Kamling ini
dapat menjadi juara tingkat propinsi jawa barat sehingga menjadi motivator dan
motor penggerak bagi warga binaanya untuk sama-sama mewujudkan kamtibmas yang
mantap dengan melibatkan warga dalam upaya pencegahan dan pengamanan di wilayah
binaannya.”
Ucap Kapolres Majalengka AKBP YUDHI SULISTIANTO WAHID, S.Ik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar