POLRES MAJALENGKA - Pada Hari Rabu 10 Agustus 2016 jam 10.00 Wib, Bertempat Di Aula Islamic Centre Majalengka, dilaksanakan Giat Bimbingan Manasik Haji-II Tingkat Kabupaten Majalengka Th 1437H/2016 M.
Giat Tersebut mendapatkan Pengamanan dari Polsek Majalengka Kota
sebanyak 2 Personil dipimpin Oleh Kanit Sabhara Polsek Majalengka Kota AIPTU
Muchtar Sucipto dengan Penggung jawab Pam. Kapolsek Majalengka Kota AKP. M.
SUPARMAN, SH. serta terdapat dari Satpol PP dan Dishub Majalengka.
Dilaksanakan Giat Bimbingan Manasik Haji-II Dengan mengusung tema " Melalui Bimbingan Manasik Haji
Tingkat Kabupaten Kita Wujudkan Jamaah Haji Mandiri Dalam Beribadah untuk
Meraih Haji Mambrur". Dengan Penanggung jawab giat Kepala Kemenag Kab
Majalengka Dr. H. Cece Hidayat, M.Si. Adapun Peserta Giat Sebanyak 931 Jamaah
Haji dari Jumlah 934 ( Ket. MD 3 orang A.n Bapak Tajudin Bin Asrori Bin Wahab, Ibu
Iloh Armilah Binti H Sapii Bin Ismad dari Kec. Cikijing dan A.n Bapak Deni
Sadrah Bin Sulaeman dari Kec Majalengka ) terdiri dari Laki-laki Jumlah : 418,
dan Perempuan jumlah : 513.
Nampak hadir dalam kegiatan tersebut : Wakil Bupati Majalengka Drs. H. Karna
Sobahi. M.Mpd, Ket DPRD Kab MajalengkaTarsono D Mardiana. S.Sos, Danlanud S. Sukani.
Letkol Nav Rano Krisnanto.ST, Ketua MUI Kab Majalengka Drs. K. H. Anwar
Sulaeman. M.Mpd, Kepala Kemenag Kab Majalengka Dr. Cece Hidayat. M.Si, Petugas
Pendamping Haji.
Wakil Bupati Majalengka dalam sambutannya menyampaikan, ibadah haji
sangat berbeda dengan ibadah-ibadah lainnya, hal ini karena ibadah haji harus
melalui perencanaan yang matang, melibatkan banyak pihak dan memerlukan
koordinasi yang kuat antar instansi yang terkait. Menurutnya kesuksesan
pelaksanaan ibadah haji bergantung pada seberapa kuat kerjasama yang dijalin
antara pemerintah dengan semua pihak terkait dan bergantung juga pada kesigapan
para petugas. Oleh karena itu ia memberikan pesan khusus kepada para petugas,
baik TPHI, TPIHI, TKHI maupun TPHD.
Pesan inti yang ia sampaikan adalah agar semua petugas melaksanakan
tugas dengan sebaik baiknya, menjadi khodimul ummah atau pelayan umat, dan
meyakini bahwa tugas yang diemban ini sebagai ibadah. "Tolong jangan kecewakan mereka, keluhan sekecil apapun segera
respon dengan baik, anggaplah mereka sebagai bapak ibu kita, sehingga akan
terasa ringan dalam menjalankan tugas tersebut", ungkap Karna dengan tegas.
Selain itu Karna juga meminta kepada semua jamaah agar menjadi tamu
Allah yang baik. Sebagai tamu yang baik maka sepatutnya untuk senantiasa
menjaga tutur kata, menjaga perilaku dan menjaga nama baik. Ia menegaskan bahwa
ini bukanlah perjalanan wisata dan perjalanan dagang oleh karena itu ia
berharap kepada semua jamaah agar memanfaatkan waktu untuk meningkatkan ibadah,
baik ibadah mahdoh maupun ibadah goer mahdoh. "Saya minta agar jaga
kekompakan, tanamkan jiwa gotong royong, saling menghormati, saling menghargai
dan senantiasa memiliki sikap ikhtiar, syukur dan sabar" tutur Karna.
"Semoga semua jamaah
bisa melaksanakan rangkaian ibadah haji dengan tenang, diberi kesehatan,
kekuatan, dan keselamatan serta kembali berkumpul bersama keluarga dengan membawa
gelar haji mabrur mabruroh", pungkasnya.
Giat selesai hingga jam 11.15 Wib, Situasi Aman, tertib dan Lancar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar