POLRES MAJALENGKA – Pada hari Selasa 29 nopember 2016 jam 14.30 Wib, Kepolisian
Polres Majalengka melaksanakan gelar upacara pasukan menghadapi situasi
kontijensi di Kabupaten Majalengka.
Apel pasukan yang berlangsung di halaman Mapolres Majalengka, Kapolres Majalengka
AKBP Mada Roostanto, S.E., M.H bertindak sebagai pemimpin upacara diikuti oleh anggota
TNI dari Kodim 0617, Danlanud S Sukani, Denpom, Dishub, Sat Pol PP, dengan
jumlah personil masing-masing satu pleton, serta gabungan Polres
Majalengka dari Reserse dan Intel, Gabungan Polsek, gabungan staf, dan Sat
Lantas, Sat Sabhara.
Dalam amanatnya Kapolres Majalengka AKBP Mada Roostanto, S.E., M.H mengatakan,
bahwa upacara gelar pasukan ini merupakan persiapan TNI, Polri, serta Instansi
Terkait untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Wilayah Kabupaten
Majalengka, serta bertujuan untuk melihat kesiapan personil dan kelengkapan
sarana prasarana Polri beserta unsur terkait dalam rangka menghadapi situasi
kontijensi di Wilayah Kabupaten Majalengka.
Gelar Upacara Pasukan Hadapi Situasi Kontijensi 29 nopember 2016 ini
juga sebagai mengantisipasi menjelang tanggal 2 desember 2016, dalam rangka Unras
Tuntutan yang akan disampaikan supaya polisi segera menangkap dan memenjarakan
gubernur non aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama atau Ahok. Ini merupakan
tuntutan lanjutan pasca penetapan Ahok sebagai tersangka pekan lalu.
“Diharapakan semua
perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan dengan optimal dan baik,” imbuhnya.
Kapolres Majalengka AKBP Mada Roostanto, S.E., M.H, menekankan kepada
para bhabin untuk mengimbau masyarakat binaanya agar tidak ikut aksi ke Jakarta
untuk mengikuti unras pada tanggal 2 desember 2016.
“Masyarakat diminta lebih
baik bekerja seperti hari-hari biasa dan bersabar dengan langkah pemerintah
yang sedang memproses hukum Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok), yang terduga pelaku
penistaan agama.” Pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar